Foto di Gedung Istana Besar Madani, Jalan Raja Isa No. 21, Batam Center. (TBN)KABARNEWSLINE -Prosesi adat Tepuk Tepung Tawar digelar di Gedung Istana Besar Madani, Jalan Raja Isa No. 21, Batam Center, sebagai bentuk penyambutan dan doa selamat bagi Kapolresta Barelang yang baru, Komisaris Besar Polisi Zaenal Arifin, S.I.K., pada Jumat (28/03/2025). Acara ini berlangsung khidmat dengan nuansa budaya Melayu yang kental.
Sejumlah tokoh penting dari berbagai unsur pemerintahan dan masyarakat turut hadir dalam prosesi tersebut. Di antaranya Ketua Umum Lembaga Adat Melayu (LAM) Kepulauan Riau, Yang Mulia H. Raja Muhammad Amin Ibni Raja Haji Muhammad beserta Ibu, Wakil Ketua III DPRD Kepulauan Riau, Ustaz H. Bachtiar M. Rum, Lc., M.A., Wali Kota Batam, Dr. H. Amsakar Achmad, S.Sos., M.Si., Wakapolresta Barelang, AKBP Fadli Agus, S.I.K., M.H., M.M.,
Seekretaris Daerah Kota Batam, H. Jefridin Hamid, M.Pd., Ketua Harian LAM Riau, Datok Dr. H. Muhammad Amin, S.Pd., M.H., serta perwakilan dari Komando Distrik Militer, Kapten Asmana, S.H. Tak hanya itu, para Pejabat Utama (PJU) Polresta Barelang, anggota Bhayangkari, dan pengurus LAM se-Kecamatan Kota Batam juga turut menyaksikan momen bersejarah ini.
Prosesi diawali dengan penyambutan adat yang melibatkan lantunan kompang, pertunjukan silat, serta tari persembahan. Setelah pembukaan dan doa bersama, dilakukan prosesi pemasangan tanjak, kain samping, selempang, dan keris kepada Kapolresta Barelang oleh Ketua Umum LAM Kepri. Simbol-simbol ini melambangkan penghormatan dan penerimaan adat terhadap Kombes Pol Zaenal Arifin sebagai bagian dari masyarakat Melayu Batam.
Dalam sambutannya, Kombes Pol Zaenal Arifin menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas penyambutan hangat yang diberikan. Ia menegaskan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta melanjutkan program yang telah berjalan guna memastikan rasa aman dan nyaman bagi warga Kota Batam.
Ketua Umum LAM Kepri, YM. H. Raja Muhammad Amin, menjelaskan makna filosofis dari tanjak yang dikenakan oleh Kapolresta, yakni Tanjak Anjutan Bingas, yang bermakna sebagai pemimpin yang memiliki kekuatan dan keberanian dalam menjaga masyarakat.
Senada dengan hal tersebut, Sekretaris Daerah Kota Batam, H. Jefridin Hamid, M.Pd., menyatakan harapannya agar sinergi antara aparat keamanan, pemerintah daerah, dan masyarakat semakin kuat demi mendukung pembangunan Kota Batam serta menciptakan iklim investasi yang kondusif bagi peningkatan kesejahteraan warga.
Acara kemudian ditutup dengan sesi foto bersama dan jamuan makan malam sebagai simbol kebersamaan dan kekeluargaan.
Sumber: TBN
.jpg)
0 Komentar