Ket Foto: Datok Agus meminta kepada pihak yang mengadakan pertandingan agar sesegera mungkin menyerahkan hadiah yang berupa uang tersebut ke pihak yang menangKabarNewsLine -Tanjungpinang, Mei 2024. Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri) beberapa bulan yang lalu mengadakan lomba kaligrafi yang diikuti oleh berbagai sekolah.
Dalam kompetisi tersebut, salah satu siswa dari SMK Kelautan Busung bernama MANDA PUTRI AMASYA berhasil meraih juara dua dan berhak atas hadiah berupa uang sebesar Rp 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah)
Namun, meskipun prestasi tersebut patut dibanggakan, hingga saat ini hadiah yang dijanjikan belum juga diterima.
Keterlambatan ini, telah menimbulkan kekecewaan mendalam bagi Siswa/Manda yang telah menanti-nantikan penghargaan tersebut
“Sebelumnya Kami sangat bangga bisa meraih juara dalam lomba kaligrafi ini, tapi rasa bangga itu kini bercampur dengan rasa kecewa karena hadiah yang dijanjikan belum juga kami terima hingga kini,” tuturnya Manda.
Ketua DPD Lembaga Aspirasi Masyarakat Indonesia LAMI Provinsi Kepri Abd Karim atau yang sering di panggil Agus Ramdah sangat menyayangkan kejadian tersebut bisa terjadi, padahal hadiah tidaklah sampai puluhan juta
Menurutnya, ini adalah kelalaian dari pihak pemprov kepri karena mereka lah yang mengadakan pertandingan kaligrafi tersebut.
Pada kesempatan itu, Datok Agus meminta kepada pihak yang mengadakan pertandingan agar sesegera mungkin menyerahkan hadiah yang berupa uang tersebut ke pihak yang menang
Dan berharap, “kejadian seperti ini jangan terulang kembali karena itu menyangkut nama baik pihak Pemprov kepri”. Ucapnya tegas.
Perlu diketahui pada kejadian ini Datok Agus Ramdah telah menghubungi kabid Kadisdik provinsi kepri
Namun jawaban, hanya meminta maaf karena keterlambatan dalam pemberian hadiah disertai SK para pemenang yang masih dibuat di bagian hukum”Ucapnya Kabid Kata Tok Agus kepada Media ini.
Berita ini, masih butuh konfirmasi selanjutnya
0 Komentar